Selasa, 31 Maret 2015

Cara Memerahkan Bibir Secara Alami Dalam 1 Minggu Saja

Memiliki bibir merah merona memang hal yang membuat para wanita tampil lebih percaya diri, karena tentu saja mereka akan lebih tampak seksi. Namun, sayangnya tidak semua wanita di karuniai bibir yang merah merona, tak heran jika sebagian wanita selalu mencari cara cara yang ampuh untuk membuat bibir mereka menjadi lebih merah, tipis dan tentunya tampak lebih seksi.

Jika anda adalah salah satu wanita yang memiliki warna bibir yang gelap, maka kini anda tak perlu khawatir karena di sini akan memberikan beberapa tips memerahkan bibir hanya dalam satu minggu saja. Tentunya, cara cara yang akan di berikan di sini sangat aman karena memanfaatkan bahan bahan alami yang tidak membahayakan ketika di gunakan. Apa saja cara cara untuk memerahkan bibir? Yuk langsung saja simak beberapa cara memerahkan bibir dengan cepat berikut ini.

Beberapa Langkah Memerahkan Bibir dalam Waktu Singkat

Cara Memerahkan Bibir Secara Alami Dalam 1 Minggu Saja
Ilustrasi bibir merah merona dengan cara alami

1. Gunakan pasta gigi

Sudah banyak yang tau jika pasta gigi selain dapat membuat gigi menjadi lebih sehat dan lebih putih, dapat juga di manfaatkan sebagai pemerah bibir. Caranya sangat murah, gunakan pasta gigi dengan cara mengoleskan pasta gigi tipis saja pada bagian bibir ketika ingin tidur. Nah, lakukan cara tersebut secara rutin setiap malam selama 3 malam saja. Baca juga : Pasta Gigi Untuk Jerawat, Pertolongan Pertama Yang Tepat

2. Manfaatkan madu

Untuk mendukung warna merah merona dan kilauan bibir anda, maka anda dapat memanfaatkan madu setelah anda menggunakan pasta gigi sebagai bahan pemerah bibir anda. Caranya mudah, anda dapat mengoleskan madu sesering mungkin setelah anda menggunakan pasta gigi selama tiga malam tersebut. kandungan vitamin C dalam madu dapat membuat bibir menjadi lebih merah dan berkilau tampak sehat alami. Baca juga : 7 Manfaat Madu yang Menakjubkan

3. Gunakan mentega dan konsumsi sayur dan buah

Setelah kedua hal diatas, anda dapat menggunakan mentega dan madu saja untuk membuat bibir anda menjadi lebih merah. Untuk membuat bibir merah anda tampak lebih alami dan tentunya tidak hilang, maka jalankan pola hidup sehat dengan cara mengkonsumsi makanan makanan sehat seperti buah dan sayuran segar. Konsumsi sayur dan buah dalam jumlah yang tepat, maka dalam waktu singkat bibir anda jauh lebih sehat.

4. Perbanyak konsumsi air putih

Pengkonsumsian air putih dalam jumlah yang tepat memang sudah tidak di ragukan lagi manfaatnya untuk kulit. Nah, tetapi hal ini tidak hanya berlaku untuk kulit tubuh saa, tetapi juga berlaku pada kulit bibir anda. Pengkonsumsian air putih dalam jumlah yang tepat dapat menjaga kelembaban kulit bibir, sehingga bibir tidak kering dan tampak lebih sehat, merah merona yang pastinya dapat membuat anda lebih percaya diri. Baca juga : Cara Mudah Menghilangkan Racun Dalam Tubuh dengan Air Putih

Itu dia tahapan yang dapat membuat bibir anda menjadi lebih merah merona hanya dalam 1 minggu saja. Semoga informasi di atas bermanfaat, dan coba sekarang juga yah. Baca juga : Tips Ampuh!! Cara Menghilangkan Ketombe Secara Alami

Senin, 30 Maret 2015

Mengenal Penyakit Meningitis mulai dari Penyebab, Gejala, Pengobatan dan Pencegahannya

Seperti yang kita ketahui, baru-baru ini artis ternama Olga Saputra meninggal dunia diakibatkan oleh salah satu penyakit radang selaput. Penyakit itu disebut Meningitis. Meningitis sendiri adalah peradangan pada selaput di sekitar otak dan sumsum tulang belakang.

Meningitis biasanya disebebakan oleh bakteri atau virus, dan kadang-kadang disebabkan infeksi jamur, meskipun hampir semua mikroba dapat menyebabkan terjadi meningitis tersebut.
Ketika meradang, meningitis menyebabkan pembengkakan didaerah terjadinya infeksi, biasanya di leher. Sistem saraf dan otak bisa rusak pada beberapa kasus. Adapun Tiga gejala meningitis yang patut diwaspadai adalah demam, sakit kepala, dan leher yang terasa kaku.

Mengenal Penyakit Meningitis

Mengenal Penyakit Meningitis mulai dari Penyebab, Gejala, Pengobatan dan Pencegahannya.
Ilustrasi penyakit meningitis

Adapun langkah-langkah penanganan meningitis dapat dilakukan dengan beberapa hal berikut :

Penanganan meningitis bisa dilakukan dengan banyak istirahat dan minum obat pereda rasa sakit untuk sakit kepala. Sedangkan pengobatan meningitis pada pasien meningitis, bisa dirawat dengan antibiotik atau obat-obatan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan bakteri.

Perawatan perlu dilakukan di rumah sakit. Untuk kasus yang lebih parah, disarankan dirawat di Unit Perawatan Intensif (ICU) agar fungsi vital tubuh bisa dipantau dengan saksama.

Meningitis sebenarnya akan lebih mudah diobati jika diketahui sejak dini, karena pada stadium tertentu akan sulit untuk di obati, seperti pada kasusnya Olga Saputra dikatakan Meningitisnya sudah pada stadium 4 jadi memang sangat sulit untuk di obati dan resikonya adalah kematian.

Adapun cara mencegah meningitis dapat melakukan beberapa hal berikut :

1. Vaksinasi sejak dini
Di Indonesia sudah ada dua jenis vaksin meningitis, yaitu vaksin meningokokus polysakarida dan vaksin meningokokus konjugat. Vaksin meningokokus polysakarida bisa diberikan untuk usia berapa pun dan mampu memberi perlindungan sebesar 90-95 persen. Untuk anak di bawah usia 5 tahun, vaksin ini bisa bertahan 1-3 tahun. Sedangkan untuk dewasa akan melindungi selama 3-5 tahun. Untuk vaksin mengingokokus konjugat hanya untuk usia 11-55 tahun. BPOM menyarankan agar individu usia 11-55 tahun melakukan program vaksinasi meningitis konjugat ini.

Cara terbaik untuk mencegah meningitis adalah dengan menerima vaksinasi sejak dini. Akan tetapi karena penyakit ini masih sangat terjadi di Indonesia, vaksin sejak dini bukan menjadi hal yang wajib.

2. Pola hidup sehat
Untuk contoh kasus yang terjadi pada Olga Saputra, meningitis terjadi karena Olga terlalu memaksa diri untuk bekerja siang dan malam dan kurang istirahat yang cukup. Langkah mudah untuk menghindari penyakit ini sebenarnya dengan menjalan pola hidup sehat dengan makan makanan yang sehat dan istirahat yang cukup dan jangan lupa olahraga, sehingga resiko terjadinya meningitis ini akan menjadi kecil dan bahkan tidak ada.

Inti dari semua ini adalah semua penyakit pasti dapat menyerang siapa saja, dan tugas kitalah agar tidak terkena berbagai macam penyakit usahakan untuk menjalankan pola hidup sehat dengan sebagaimana mestinya. Semoga artikel kali bermanfaat.

Referensi artikel : http://www.alodokter.com